SEJARAH KOMUNIKASI
Banyak sekali pengertian komunikasi. Namun, pada intinya sama, para ahli
mengembangkan pengertian tersebut ke arah yang lebih sempit atau detail.
Awalnya pengertian komunikasi hanya proses penyampaian pesan yang dilakukan
oleh dua orang atau lebih. Semakin ke sini para ahli semakin spesifik dengan
menambahkan bahwa pada proses komunikasi tidak hanya prose penyampaian pesan,
di sana terdapat noise dan efek apa yang ditimbulkan setelah
terjadi proses komunikasi. Noise terkadang membuat proses komunikasi tidak
selancar yang kita pikirnya, komunikasi tidak hanya sekedar berbicara atau
menjelaskan informasi. Komunikasi adalah hal yang rumit dan memang perlu kita
pelajari untuk menjadi manusia yang terpelajar. Noise yang terjadi selama
proses komunikasi menyebabkan efek apa yang dapat timbul nantinya. Komunikasi
bukan hanya sekedar sumber-pesan-hubungan-penerima-efek, bukan pengerim lalu
penerima membalas. kita adalah pengirim sekaligus penerima, bukan linear. Ada
timbal baliknya atau yang sering disebut feedback.
Teknologi komunikasi adalah hasil data yang disalurkan, disebarkan, dan
disampaikan ke tempat tujuan. Hal ini juga berkembang cepat seiring dengan
majunya perkembangan teknologi elektronik. Kali ini saya akan membahas
perkembangan teknologi komunikasi dari masa ke masa. Ahli yang mengkaji hal ini
adalah Everett M. Rogers. Pernyataan yang ia keluarkan tentang era komunikasi
terbagi menjadi empat bagian yakni era komunikasi tulisan, era komunikasi
cetak, era telekomunikasi, serta era komunikasi interaktif. Seperti yang saya
jelaskan sebelumnya semakin ke sini era komunikasi semakin maju dan mengalami
kemudahan dalam prosesnya, tingkat keambiguan tidak terlalu parah seperti awal
proses tersebut ada. Yang saya maksud adalah kita tidak percuma menerka-nerka
ada informasi apa, maksudnya apa, dan sebagainya. Teknologi komunikasi ada
empat jaman juga, yaitu jaman pra-sejarah, transisi, revolusi industri dan
pasca revolusi industri, lalu jaman modern.
Pada jaman pra-sejarah, manusia masih primitif. Mereka tinggal di dalam
gua-gua, hidupnya berganung pada alam, saat ini kita juga masih mengandalkan
hidup pada alam sekitar. Nah ketika mereka mengadakan perburuan untuk
melangsungkan kehidupan, mereka dengan kelompoknya menggunakan simbol bunyi-bunyian,
kita lebih mengenal ini dengan sebutan kode. Bahasa yang digunakan manusia
primitif itu belum terarah namun anggota kelompoknya memahaminya dengan isyarat
tubuh dan sebagainya. Perkembangan komunikasi mereka semakin maju, mereka
mengungkapkan pesan dengan cara menggambar di gua-gua, dengan jiplakan tangan
atau bahkan gambar binatang yang mereka pernah temui. Lalu mereka mulai
mengenal hidup bermasyarakat, bagaimana berkomunikasi dengan kelompok lain.
Misalnya hidup di aliran sungai, bercocok tanam, mengenal sistem bangunan. Pada
jaman ini manusia mulai mengenal huruf ideografik, huruf ini mencangkup satu
pengertian idea atau konsep. Berkembang lagi dengan di temukan nya abjad, hurup
abjad ini awalnya tak teratur. Bangsa Cina menemukan alas tulis yakni kertas
yang tebuat dari serat bambu yang dihaluskan, disaring, dicuci kemudian
diratakan dan dikeringkan. Yulius Caesar memperkenalkan Acta Diurna yakni
papan temple yang memiliki informasi untuk masyarakat, biasanya ditempel di
pusat kota agar masyarakat dapat membaca nya, nah ini adalah awal mula nya
suatu surat kabar.
Perkembangan teknologi pada jaman transisi ini adalah ketika Johannes Gutenberg
menemukan mesin cetak ia menggunakan pelat besi, ia mencoba untuk mencetak
Injil, dan kekhawatiran menghantuinya. Takut banyak orang yang tidak
mempercayainya. Setelah eksisnya mesin cetak tersebut para petinggi agama juga
khawatir Injil yang diterjemahkan dalam berbagai bahasa akan berganti artinya.
Pada abad ke 18, surat kabar sudah dapat dinikmati, bahkan menjadi kebutuhan
masyarakat untuk mendapatkan informasi lebih.
Perkembangan teknologi komunikasi masa dan pasca revolusi industri, yaitu
ketika Jamess Watt menemukan mesin uap, lalu Samuel Finley Breese Morse
menemukan mesin telegraf. Berkembangnya komunikasi juga di dukung dengan
penemuan telepon oleh Alexander Graham Bell. Berbarengan dengan pemenuan
telepon juga ditemukan penemuan fotografi dengan
kecepatan tinggi oleh Edward Maybridge. Penemuan fotografi menunjang kebutuhan
jurnalistik, memoto peristiwa yang terjadi sehingga membuat masyarakat
menaikkan kepercayaan mereka bahwa itu hal yang benar terjadi. Semakin
ketergantunganlah manusia. Dan bermunculan radio dengan suara yang mengudara,
lalu televisi suara dan gambar visual. Indonesia cukup lama untuk menikmati
alat tersebut karena harganya yang mahal. Jadi pada jaman dahulu, jaman nenek
kakek kita bahkan jaman orang tua kita mereka masih merasakan nonton tv bersama-sama
di kelurahan atau kecamatan.
Memasuki jaman modern, jaman di mana teknologi semakin canggih dengan kehadiran
komputer, handphone, dan internet. Komputer hadir sekitar tahun 1942 di
Philadelphia Amerika Serikat. Perkembangan komputer semakin diperbaharui dengan
mengubah sistem nya, bentuk nya, dan kepraktisan. Komputer jaman dahulu berat
dan besar, nah saat ini layarnya tipis yang ringan. Terlebih dengan kemunculan
laptop, notebook, netbook, bahkan saat ini ipad, tab. Sistem komputer yang
ringan dan mudah di bawa ke mana saja. Setelah penemuan komputer ditemukanlah
internet oleh Departemen Pertahanan Amerika yang melakukan riset. Setelah
internet ada, kemudian muncullah electronic mail atau disingkat e-mail oleh Ray
Tomlison pada tahun 1972.
Terlihat lengkap ya, feedback juga cepat di dapat. Tapi feedback yang
ditimbulkan pada saat membaca website juga akan menimbulkan keambiguan atau
kesalahpahaman. Karena apa yang di posting di internet tidak di kaji terlebih
dahulu, jadi kebenarannya kurang. Sebagai manusia yang telah memahami teknologi
ada perlunya untuk tidak cepat menyerap informasi yang ada. Bayangkan apabila
anak-anak jaman modern seperti kita ini kembali ke jaman primitif? Pasti susah
bukan? Terkadang lampu mati atau internet lama saja kita sudah terlalu sering
mengeluh. Di sini, kita telah sangat tergantung pada yang nama nya kepraktisan
komunikasi. Peran teknologi saat ini sangatlah membantu. Saking sangat praktis
nya kita samai lupa dengan dunia ini, kita malah memilki dunia sendiri. Ketika
dirumah, apakah kalian masih sering mengobrol bersama keluarga? Pada saat
hangout dengan teman-teman? Apakah masih pantas disebut dengan hangout?
Sedangkan kita masing-masing hanya fokus pada gadget kita. Komunikasi memang
semakin mudah tapi kalau begini malah membuat kita sebagai manusia tidak layak
lagi disebut makhluk sosial.
Konteks teknologi komunikasi di Indonesia perkembangan kemajuan nya semakin
baik dengan adanya peningkatan pembelian computer, handphone, dan gadget
canggih setiap tahun nya. Perkembangan teknologi di Indonesia ada juga yang
bernilai positif yakni dengan penggunaan e-mail dan e-learning. Seperti contoh
membuat dan mengumpulkan tugas kini tidak perlu banyak membuang kertas, kita
menghemat penggunaan kertas dengan mengirimkan email, penggunaan buku juga
sebenarnya karena ada e-learnning. Kelemahan nya tentu saja masih menyelimuti,
penghematan kertas percuma juga apabila tidak di dukung dengan penghematan
listrik pada computer yang kita gunakan. Penggunaan e-leranning tidak serta
merta berjalan lancar, karena akses internet di Indonesia masih banyak
mengalami keterhambatan.
http://www.komunikasi.us/index.php/course/perkembangan-teknologi-komunikasi/404-perjalanan-komunikasi-dari-masa-ke-masa